fenomena

Vanga (Vangelia) Pandeva lahir pada 31 Januari  1911 dan menghabiskan hidupnya  di Bulgaria sampai meninggal pada 11 Agustus 1996. Ia kehilangan penglihatannya ketika  berusia 12 tahun. Saat itu ia tersapu tornado dan ditemukan dalam kondisi hidup, namun matanya penuh pasir. Itulah yang akhirnya membuat kedua matanya buta.
Vanga mulai membuat prediksi ketika berusia 16 tahun. Dia menjadi sangat terkenal karena bisa meramalkan masa depan. Banyak negarawan, termasuk Hitler pernah mengunjunginya. Bahkan, dilaporkan bahwa Hitler meninggalkan rumah Vanga dengan raut muka tampak sedih.
 




Salah satu prediksi Vanga yang paling mengejutkan dunia diungkapkannya pada tahun 1980:
"Pada pergantian abad, pada bulan Agustus 1999 atau 2000, Kursk akan ditutupi dengan air, dan seluruh dunia akan menangis di atasnya."

vanga2Sungguh prediksi yang tidak masuk akal saat itu. Sayangnya, dua puluh tahun kemudian, hal itu benar-benar terjadi, ketika kapal selam nuklir Rusia tenggelam dalam kecelakaan pada bulan Agustus 2000. Kapal selam itu bernama Kursk, nama sebuah kota di Rusia. Itulah yang membuat semua orang tidak percaya awalnya. Persepsi mereka yang diramalkan Vanga adalah kota Kursk. Ternyata kapal Kursk.

Pada tahun 1989, Vanga pernah berkata, "Mengerikan! Sungguh Mengerikan! Saudara-saudara Amerika akan jatuh setelah diserang oleh burung-burung baja. Serigala akan melolong dalam semak, dan darah tak berdosa akan mengalir deras,".

Terjadi seperti yang diperkirakan. World Trade Center (WTC) Towers di New York runtuh setelah serangan teroris pada 11 September 2001. WTC Towers yang dijuluki "Gedung Kembar" atau "Brothers." Para teroris mengantar penumpang pesawat - "burung besi" - ke dalam menara. "Semak" jelas berkaitan dengan nama keluarga presiden AS saat itu.

Sebelum mengungkapkan ramalan-ramalan Vanga berikutnya, sebelumnya kami ingin memberitahukan bahwa apapun yang kami sampaikan di sini, Anda boleh sepakat atau tidak. Karena ini hanya sebuah prediksi atau ramalan seseorang yang memiliki kelebihan dan bukan untuk membuat Anda jadi paranoid atau mendahahului kehendak Allah SWT. Boleh percaya, boleh tidak. Tapi ada baiknya bila kita sekedar menunggu dan melihat ...


Vanga meramalkan tentang meletusnya Perang Dunia ke-3 tahun 2010. Berdasarkan terawangnya, Perang Dunia ke-3 itu terjadi karena konflik akibat percobaan pembunuhan terhadap empat  kepala Negara, yakni Ukraina, Estopnia, Lituania dan Polandia yang bagian ke Georgia. Perang Dunia meletus setelah konflik yang terjadi di Hindustan (India).
Awalnya, perang tersebut hanya perang lokal antar Negara tetangga yang dimulai pada November 2010. Lalu perang itu merembet melibatkan banyak Negara, terjadi perang nuklir dan senjata kimia. Perang Dunia ke III ini akan selesai menjelang Oktober 2014.

prediksi4

Berikut ramalan-ramalan Vanga:

2008 - Upaya pembunuhan pada empat kepala negara. Konflik di India. Yang menjadi salah satu penyebab awal  world war III (WWIII).
2010 - Awal WWIII. Perang akan dimulai pada bulan November 2010 dan akan berakhir pada bulan Oktober 2014. Akan mulai sebagai perang normal, maka akan mencakup penggunaan senjata nuklir dan kimia.
2011 - Karena hujan radioaktif di belahan bumi utara - tidak ada hewan atau tumbuh-tumbuhan akan tertinggal. Muslim akan memulai perang melawan Eropa dengan senjata kimia.
2014 - Sebagian besar orang di dunia ini akan terjangkit penyakit kanker kulit dan penyakit yang terkait. (sebagai akibat dari perang kimia) ,
2016 - Eropa hampir kosong
2018 - Cina menjadi kekuatan dunia baru.
2023 - Orbit Bumi akan berubah sedikit
2025 - Eropa masih belum 'terisi'
2028 - Pengembangan sumber energi baru, Mungkin controller reaksi termonuklir. Kelaparan perlahan  menjadi masalah. Misi pesawat luar angkasa bergeser ke Venus .
2033 - Topi es kutub mencair. Samudra dunia pasang.
2043 - Ekonomi dunia makmur. Muslim menguasai dan menjalankan Eropa.
2046 - Setiap organ dapat diproduksi secara massal. Pertukaran organ tubuh menjadi metode pengobatan favorit.
2066 - Selama serangan itu, Roma (yang berada di bawah kendali kaum muslimin) Amerika Serikat menggunakan metode baru senjata - ada hubungannya dengan perubahan iklim, ketajaman titik beku.
2076 - Tidak ada masyarakat kelas (komunisme)
2084 - Kelahiran kembali dari alam.
2088 - Penyakit baru, orang-orang mulai tua dalam beberapa detik.
2097 - Penyakit ini bisa disembuhkan.
2100 - Matahari menerangi sisi gelap planet bumi.
2111 - Orang-orang menjadi robot.
2123 - Perang di antara negara-negara kecil.
2125 - Di Lapar, Hungaria akan menerima sinyal-sinyal dari luar angkasa.
2130 - Koloni di bawah air
2154 - Hewan menjadi setengah manusia.
2167 - Muncul agama baru.
2170 - Kekeringan parah.
2183 - Koloni di Mars menjadi negara nuklir dan meminta kemerdekaan dari Bumi. (sama seperti AS dari Inggris)
2187 - Dua letusan gunung berapi berhasil dihentikan.
2195 - Koloni laut sepenuhnya memberi energi dan makanan.
2196 - Kendali campuran antara Asia dan Eropa.
2201 - Termonuklir reaksi di Matahari melambat, melemahkan suhu.
2221 - Alien mencari kehidupan, manusia terlibat dengan sesuatu yang sangat kacau.
2256 - Spaceship freighting membawa penyakit baru ke dalam bumi.
2262 - Orbit planet mulai berubah secara bertahap. Mars terancam ditabrak komet.
2271 - Hukum-hukum fisika berubah.
2273 - Timbul ras baru, campuran kuning, putih, dan ras kulit hitam.
2279 - Energi dari ketiadaan (mungkin dari vakum atau lubang hitam)
2288 - Perjalanan melalui waktu. Baru kontak dengan alien.
2291 - Matahari mendingin. Ada upaya untuk menyalakan lagi. (membuat matahari buatan?)
2296 - Matahari berhasil 'dinyalakan". Terjadi perubahan gaya gravitasi. Stasiun ruang angkasa yang tua dan satelit mulai berjatuhan
2299 - Di Perancis, ada pemberontakan partisan terhadap Islam.
2302 - Undang-undang baru dan misteri tentang alam semesta yang terungkap.
2304 - Misteri Bulan terungkap.
2341 - Sesuatu yang menakutkan, dari ruang angkasa menutup  Bumi.
2354 - Kecelakaan di salah satu matahari buatan, akan mengakibatkan kekeringan.
2371 - Kelaparan.
2378 - Ras baru berkembang cepat.
2480 - Dua pria membuat matahari akan bertabrakan. Bumi berada dalam kegelapan.
3005 -Perang di Mars. Lintasan planet perubahan.
3010 -Komet akan ram ke Bulan. Sekitar Bumi ada sabuk dari batu dan debu
3797 -Pada saat ini, segala sesuatu yang hidup di bumi mati. Tetapi manusia dapat dimasukkan ke dalam hal-hal penting untuk memulai kehidupan baru di sistem bintang baru.


Share artike
HUJAN DARAH di india dan HUJAN IKAN di jepang

Heboh!!! Akhir-akhir ini kita dikejutkan dengan beberapa gambar atau bahkan video yang sengaja di upload di dunia maya, seperti You Tube. Mengenai fenomena alam, begitu Misterius…, mencengangkan…, menakutkan…, menimbulkan rasa penasaran, antara percaya dan tidak percaya.

Dunia diguncang dengan berita mengenai hujan air berwarna merah yang lalu diyakini oleh masyarakat adalah hujan darah. Tepatnya pada tahun 2001 disebuah kota bernama Kralla di Negara India yang mayoritas beragama Hindu telah benar-benar meyakini bahwa hujan yang mengguyur kota Kralla adalah hujan darah.
Terlebih lagi saat ilmuwan dari universitas Mahatma Gandhi melakukan penelitian dari sample air hujan yang berwarna merah tersebut, didalamnya telah ditemukan partikel dan sel sel DNA mahluk hidup yang menyerupai sel darah manusia. Hanya saja diberitakan bahwa sel sel DNA tersebut bukan berasal dari mahluk hidup yang ada di dunia, lalu?! benarkah air berwarna merah yang bercampur dengan air hujan di India berasal dari darah mahluk luar angkasa? E.T? Alien? atau sejenisnya ? ( Ughh….diluar akal sehat manusia untuk mempercayainya )
Entahlah, yang jelas disaat perdebatan para pakar ilmuwan dan para ulama memperbincangkan hujan darah di India, tiba-tiba dunia kembali dikejutkan dengan fenomena hujan yang mengguyur di Australia dan Jepang. Hujan air yang mengikut sertakan mahluk hidup seperti ikan yang berjatuhan di bumi Australia dan mahluk hidup perpaduan ikan dan katak yang menghebohkan kota Taiwa dan Nakarato di Jepang, adalah Fenomena alam yang sama sekali sulit di terjemahkan secara ilmu tekhnologi. ( Bukankah tekhnologi berpusat di Jepang? )

Tidak sedikit ilmuwan yang berbondong-bondong melakukan penelitian dan menghasilkan analisa seperti terjadinya hujan yang diawali dari penguapan udara permukaan air laut, kemudian menjadi awan dan membentuk anak-anak air lalu air tersebut berjatuhan ke bumi dan untuk selanjutnya kita terbiasa menyebutnya sebagai hujan.
Sehingga para ilmuwan pun memiliki beranega ragam hasil dan teori-teori temuan mereka tentang hujan ikan dan katak. Mungkin pada saat terjadinya badai tornado, badai yang kita ketahui membentuk gulungan angin dengan kekuatan maha dahsyat ini telah membawa beberapa ikan dan katak dari permukaan laut keangkasa, sehingga pada saat curah hujan datang ikan atau katak tersebut pun membaur jadi satu dengan air hujan.
Yang menjadi pertanyaan sekarang, selama diangkasa bagaimana ikan dan katak bisa bertahan hidup? Jangan-jangan legenda pangeran katak benar adanya, dan mereka terselamatkan oleh Pangerannya hingga turun hujan. Hehehehe…., Nah kalau memang seperti itu bukankah mahluk yang hidup dilautan tidak cuma ikan dan katak? ( Tapi mengapa hanya dua mahluk hidup itu saja yang meramaikan hujan di Australia dan Jepang ).
Sekali lagi dunia pun belum mampu menjawabnya dengan pasti mengenai fenomena hujan darah, ikan dan katak. Kita kembali dibuat tagjub dengan fenomena air terjun darah di benua Antartika kutub selatan. ( kalau di Indonesia heboh air terjun pengantin yang banyak adegan syuurrr nya ya…? Hiks )
Benua Antartika di Kutub Selatan adalah benua es beku yang biasa disebut gunung salju, negeri berselimut salju nan dingin baru baru ini meleleh karena panas bumi yang sangat meningkat, hingga terbentuklah bongkahan-bongkahan yang pada sela-sela bongkahan tersebut mengalir air berwarna merah pekat, merah darah!
Fenomena air terjun darah ini pun tidak luput dari penelitian yang katanya warna merah menyerupai darah ini memang benar-benar darah, darah yang dihasilkan dari jutaan mikro bakteri kuno yang selama puluhan tahun telah bertahan hidup, bersembunyi dibalik balok balok es tersebut, karena umurnya yang sudah sangat tua mengakibatkan mikro bakteri kuno tersebut mati dan mengeluarkan darah, begitu katanya….
Air terjun yang terbentuk dari sela sela bongkahan gunung es sangat indah terlihat dari kejauhan, perbaduan warna putih dan merah yang kabarnya sampai saat ini masih terus mengalir, lalu sebanyak apa mikro bakteri tersebut sehingga dapat menghasilkan aliran darah yang tiada henti? Luar biasa………( Mengingatkan kita tentang laut merah yang terbelah dari pedang Nabi Musa yang tertulis di kitab suci Al-Quran )
Ya, boleh saja para pakar Ilmuwan terpandai sekalipun didunia ini berspekulasi tentang fenomena alam yang terjadi dimuka bumi yang sangat mengagetkan akhir akhir ini, sah sah saja mereka berlomba menyampaikan analisa demi mengobati rasa penasaran manusia. Namun bukankah kita semua mahluk hidup dari tumbuhan, binatang dan manusia yang dibekali akal pikiran yang paling mulia adalah ciptaan Tuhan? Jadi percaya atau tidak percaya tentang adanya fenomena alam yang makin banyak ditunjukan oleh Nya sudah sepatutnya kita percayai sebagai kekuatan dan kekuasaan Tuhan pemilik semesta alam.
Tanpa campur tangan Nya segalanya tidak mungkin terjadi, bahkan mungkin atau tidak mungkin, benar atau tidak benarnya berita mengenai fenomena-fenomena alam tersebut akan menjadi mungkin dan akan menjadi benar hanya karena kekuasan Tuhan, Maha dari segala Maha. Daun yang jatuh dari tangkainya dan ranting-ranting kering yang patah pun tidak mungkin terjadi tanpa kuasa Tuhan.
Bahkan fenomena alam yang telah ditunjukan Tuhan hanya debu terhalus dan ion ion terkecil dari kuasa Tuhan, dari kebesaran Nya. Sehingga sudah sepantasnya kita senantiasa memuji keagungan Nya… tidak lepas dari rasa syukur atas kehidupan dan nafas yang selalu diberikan Nya dan kembalikanlah segalanya hanya kepada Tuhan, Zat pemilik hidup dan kematian.
Fenomena alam tentang hujan, mengingatkan kita pula untuk selalu “Sedia payung sebelum Hujan”, dalam mengarungi kehidupan dialam fana untuk kembali kealam berikutnya.